Rabu, 04 Mei 2011

The Brief 3

THE BRIEF

Sekoteng

- JANGAN MENGECILKAN BRAND-BRAND KECIL. APAPUN BRAND ITU ADALAH SEBUAH ‘BAYI’ YANG BERHAK UNTUK TUMBUH -

Background

Minuman tradisional Sekoteng hasil produksi UKM banyak beredar di pasaran, kita bisa temukan produk itu hampir di mana saja sebagai minuman penghangat dan relaksasi.

Komposisinya yang bervariasi dan khas, sekarang bisa didapatkan dalam bentuk instant yang praktis. Tak heran Sekoteng tidak hanya bisa dinikmati di dalam negeri, tetapi bahkan sudah diekspor ke berbagai negara.

Banyak sekali merek produk sekoteng, namun sayang... tidak ada peremajaan. Dari dulu sampai sekarang produk ini stagnan dan tak ada perubahan. Kalaupun ada iklannya, itu pun hanya berupa iklan kolom di koran dengan visual kreatif yang miskin ide maupun komunikasi.


Objectives

IT IS TIME TO CHANGE!

Meningkatkan awareness dan market share

Audience

- Primer: Semua kalangan

- Sekunder: Specifik new audience

Agency task

- Menggiatkan dan menciptakan strategi komunikasi baru ke target market

- Cari Insight yang paling unik dan kuat => IDEA => let the consumers take control.

- Improve media to create the power of Word of Mouth.

- Create the trend.

Fact Finding

Dilihat dari sejarah meluasnya cocktail, Sekoteng memungkinkan untuk dijadikan sebuah tradisi khas Indonesia yang bisa menjadi kekuatan untuk memperkenalkan budaya kita ke seluruh negeri. Sekoteng adalah warisan berharga bangsa yang bisa disandarkan dengan cocktail yang telah membudidaya itu. Bahkan isi dan variasi Sekoteng tak kalah jauh dari cocktail sebagai appetizer kelas atas. Sekoteng mempunyai keeksklusifan yang bisa dinikmati siapa saja.

Sehingga sudah saatnya produk Indonesia bersaing secara Internasional meninggalkan produk-produk di pasaran yang hanya bisa mengekor produk luar.


Tonality

- Unik dan different.

- Local but universal

Mandatory

Cari salah satu merek Sekoteng di toko-toko terdekat atau di iklan kolom koran Kedaulatan Rakyat.

Himpun informasi sebanyak mungkin untuk mendukung komunikasi baik itu melalui riset, interview, dll untuk membuat STRATEGI & EKSEKUSI.

Deadline

2 weeks

Penilaian

Integrated Strategy 40%

The Idea 40%

Eksekusi 20%

Tidak ada komentar:

Posting Komentar